Pinrang-Pemadaman listrik dan terputusnya akses layanan internet yang terjadi hampir merata diwilayah kota Balikpapan berimbas terhentinya perputaran roda ekonomi di wilayah tersebut, tidak sedikit masyarakat yang berusaha dengan menggunakan listrik dan jaringan internet mengaku merugi akibat tidak adanya pasokan listrik sehingga membuat aktivitas usahanya terhenti.
Diantara yang paling merasakan kerugian dampak kejadian tersebut adalah jasa transportasi online rata rata mereka mengaku seharian hingga malam tak dapat menerima orderan dari penumpang begitupun sebaliknya warga yang ingin menggunakan transport online tersebut tak dapat meng akses kendaraan yang diinginkan.
Hasan misalnya pengemudi Maxim car online sejak pagi hingga malam tak dapat orderan penumpang akibat jaringan internet terputus total walau ingin menggunakan wifi atau paketan semuanya tak ada layanan
" Ini kami seharian sampai malam ini hampir jam 9 malam belum ada jaringan, jelas kami susah soalnya jarinngan internet inilah andalan kami untuk dapat orderan pakai wifi dan kuota paketan juga tidak berfungsi sama sekali, jadi kan kami rugi pak karena saya juga harus kejar setoran " keluhnya.
Senada dengan pengemudi Hasan, Ratna salah seorang karyawan perusahaan swasta di kota ini terpaksa urung masuk kerja akibat tak dapat mengakses ojek online untuk ke kantor bahkan dirinya harus rela potong gaji sehari karena tak masuk kantor.
" Ya gimana lagi pak saya ini mau masuk kerja pake ojek online karena sehari harinya saya ke kantor pakai transportasi itu karena tempat kerja saya tak dilalui angkot, terpaksa imbasnya potong gaji sehari karena tak masuk kerja " ucapnya pasrah.
Sebagaimana diketahui bahwa Selasa, 8 / 8 kemarin terjadi pemadaman total di hampir sebahagian besar wilayah kota Balikpapan pemadaman terjadi dimulai sejak pagi pukul 10.35 Wita dan baru kembali menyala pada malam sekitar pukul 21.00 wita, beredar info di sosial media bahwa pemadaman terjadi akibat gangguan pada sistem kelistrikan interkoneksi Kalseltengtim pada pukul 10.43 WITA yang menyebabkan padam di sebagian pelanggan Balikpapan, Samarinda, PPU, Paser, Bontang, Kukar, Kutim, dan sekitarnya dan saat berita ini ditulis sedang dalam penanganan petugas dan diupayakan penormalan secara bertahap secepatnya.(jimy)